ilustrasi : e-reader
Shanda Literature, salah satu penerbit online terbesar Cina, merilis e-reader baru yang disebut Bambook, dan membuatnya sudah tersedia untuk sejumlah pilihan pelanggan pada minggu ini.
Shanda Literature, yang merupakan bagian dari Shanda Interactive Entertainment, mulai menjual Bambook pada hari Senin besok sebagai bagian dari "internal test" yang akan merilis 3.500 perangkat untuk pengguna yang diundang untuk membeli produk tersebut. E-reader, yang telah dikembangkan selama satu setengah tahun, dengan fitur layar sebesar 6-inci dan resolusi 800 x 600 piksel. Dilengkapi juga Wi-Fi, koneksi 3G, dan memiliki waktu standby selama 24-hari dalam satu pengisian baterai.
Harga perangkat telah diturunkan menjadi US$ 147 dan penjualan berlangsung sampai tanggal 18 Agustus nanti. Namun menurut situs Shanda, harga sebenarnya dari Bambook adalah US$ 483.
Shanda bukanlah perusahaan Cina pertama yang mengeluarkan produk pembaca e-reader. Meskipun Amazon belum menjual kindle secara resmi di Cina, saingan domestik seperti Hanvon Teknologi dan Datang Telecom telah membuat perangkat mereka sendiri. Tahun ini, penjualan e-reader diperkirakan mencapai 3.500.000 unit di China menurut penelitian perusahaan Analisa Internasional Beijing.
Tapi keuntungan terbesar yang dimiliki oleh Bambook yang melebihi para pesaingnya adalah perangkat tersebut memiliki sebuah katalog ebook yang besar untuk dipilih, kata Ming Peilin, seorang analis dengan Analisa. Pengguna perangkat ini juga dapat memilih dari 3 juta judul yang saat ini tersedia di toko ebook Bambook.
Shanda mengklaim Bambook menjadi e-reader pertama dengan fitur pengisian solar-battery.
No comments:
Post a Comment