Norton Stop Jual Anti Virus?

Sejak kali pertama nama Norton terdengar di kalangan pengguna komputer, sudah identik sekali dengan program Anti virus yang hampir setiap tahun mereka luncurkan. Namun karena makin berkembangnya teknologi, pengembang anti virus asal Amerika Serikat itu pun mulai memfokuskan diri pada hal lain.

"Ke depannya kami memang akan lebih fokus terhadap keamanan di internet. Karena nantinya akan banyak sekali device yang bisa digunakan untuk online," Effendy Ibrahim, Consumer Business Lead for Asia, Symantec, di sela-sela workshop di Kuala Lumpur, 4-6 Agustus 2010.

photo: thepersonalsecurity

Lalu apa ini berarti Norton akan mengehentikan program anti-virusnya? "Norton Anti virus akan tetap ada, walau pun jumlahnya nanti tidak terlalu besar," tambah Effendy.

Langkah yang diambil Symantec ini memang bukan tanpa dasar. Mereka menyakini bahwa bukan perangkatlah yang kini harus lebih dilindungi, melainkan koneksi internet yang digunakan.

"Ponsel, televisi, atau konsol game kan hanya sebuah device perantara di internet. Justru proteksi ketika terkoneksi di internet itu sendiri yang perlu makin diwaspadai," tandas Efendy.