Tuesday, June 22, 2010

Harga PC dan Gadget Bakal Naik

Konsumen produk komputer dan gadget perlu bersiap-siap. Gejala-gejala menunjukkan akan ada kenaikan harga barang dari beberapa vendor.

Kenaikan itu diduga akan terjadi karena adanya peningkatan biaya produksi. Padahal, hampir semua perangkat elektronik, gadget dan komputer di dunia diproduksi di wilayah yang sama.

Gejala itu bisa terbaca dari pengumuman akan naiknya harga PC oleh Acer, seperti dikutip dari Financial Times, Selasa (22/6/2010).
Harga-PC-dan-Gadget-Bakal-Naik

Perusahaan PC terbesar kedua di dunia ini dilaporkan akan menaikkan harga produknya untuk pertama kali dalam lima tahun. "Harga jual rata-rata akan mengalami peningkatan untuk pertama kalinya. Ini merupakan peristiwa yang sangat langka di industri kita," tutur JT Wang selaku Chairman Acer.

Wang juga mengatakan naiknya harga produk Acer tidak mengubah permintaan dari para konsumen. Sektor teknologi secara global dilaporkan memang tengah menikmati banyaknya permintaan konsumen sejak krisis keuangan berakhir.

Namun, di sisi lain, produsen PC seperti HP (Hewlett-Packad), Acer dan Dell kini sedang menghadapi tekanan meningkatnya biaya produksi. Tarik-ulur investasi oleh pemasok selama krisis keuangan sendiri dilaporkan menyebabkan kelangkaan yang mendorong tingginya harga komponen utama seperti memori chip D-Ram.

Tak hanya itu, skandal bunuh diri dan penyiksaan di pabrik perakitan Foxconn, China, yang berakhir dengan kenaikan gaji para buruh juga menjadi salah satu faktor beberapa gadget bakal naik harga.

Masalahnya, Foxconn menjadi pemasok bagi beberapa produsen gadget dan komputer dunia. Jika memang kenaikan gaji di Foxconn berdampak pada biaya manufaktur, bukan tak mungkin vendor lain juga akan menaikkan harganya.

No comments:

Post a Comment