XO3 Tablet PC for OLPC (One Laptop Per Child)

Masih ingat program Satu Laptop untuk Satu Anak (OLPC) untuk Negara negara yang miskin dan berkembang. Program OLPC ini mendapatkan respon yg positif dari setiap Negara, bahkan muncul netbook yang sangat murah pabrikan ASUS –? Taiwan dengan eePC berawal dari OLPC. Netbook yang sekarang berkembang dengan harga 2 – 4 juta ini sangat laku di pasaran netbook Indonesia.

Pendiri dari Proyek OLPC Nicholas Negroponte sedang menyiapkan tablet PC dan mengatakan bahwa organisasi ini mempercepat pengembangan dari komputer XO-3 tablet . Rencananya team yang bekerja ?memiliki prototipe pada bulan Desember 2010, dua tahun lebih cepat dari proyeksi. Negroponte mengatakan produk akhir akan menelan biaya US $ 75 untuk setiap tablet PC yang dibuat. Wah murah sekali dibandingkan iPad dan Netbook yang ada diindonesia 10x lipat harganya. 

"Pada pameran teknologi? Ces? 2011 kami akan menampilkan sebuah tablet yang digunakan untuk anak-anak mungkin di negara maju juga," kata Negroponte. ?Saat wawancara di MIT Media Lab, ia mendirikan laboratorium. "Ini akan memungkinkan kami untuk mulai menguji banyak hal-hal yang menggabungkan sebuah laptop, sebuah iPad."

"Anda akan melihat sebuah tablet," katanya sambil menyilangkan jari-jarinya. "area layar mungkin akan menjadi diagonal 9-inci, mungkin lebih."
Negroponte mengatakan bahwa perangkat ini juga bisa menyertakan umpan balik haptic dan "lebih penting daripada apa pun, layar dual-mode."

Dia menjelaskan bahwa perangkat akan dapat digunakan baik indoor maupun di bawah sinar matahari langsung. Mungkin itu berarti bahwa dalam satu perangkat menggunakan lampu dan menampilkan informasi seperti laptop, tapi kemudian dalam mode lain itu beralih ke tampilan yang mirip dengan keinginan user.

Negroponte sepakat bahwa iPad Apple Tablet PC membantu mendapatkan penerimaan konsumen, tapi mengkritik penciptaan perusahaan tidak bersikap terbuka. Dia mengatakan bahwa tablet XO-3 adalah "akhirnya sebuah laptop Linux open-source," tapi itu yang pertama mungkin menjalankan sistem operasi Google Android. Dia juga mengatakan XO-3 akan memiliki port standar.